Sulsel.relasipublik.com LUWU UTARA – Jalan lintas penghubung antara Desa Tolada dan Desa Giri Kusuma yang berada di Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara rusak parah.
Rusaknya jalan lintas tersebut dikeluhkan masyarakat setempat karena sangat membahayakan pengguna jalan.
Menurut salah seorang masyarakat setempat, kondisi jalan tersebut sudah sekian lama tidak diperbaiki oleh pemerintah kabupaten Luwu Utara. Pemerintah setempat sepertinya tutup mata dengan kondisi jalan lintas tersebut.
Rusaknya jalan lintas sangat menyulitkan aktivitas transportasi masyarakat dan mengancam lumpuhnya roda perekonomian.
“Kondisi jalan ini amat terasa bagi masyarakat setiap melintas di jalan tersebut,” papar Indra Asmadi. (30/12/2020).
“Selain itu, akibat dari kondisi jalan yang rusak ini dilihat dari keadaannya yang seharusnya dapat perhatian khusus dari pemerintah karna jalan ini setiap hari dilalui masyarakat, jalan penghubung antara desa, bahkan sering dilalui masyarakat Malangke ketika ingin ke Kantor Camat Malangke,” lanjutnya.
“Masyarakat sudah lama mengeluhkan rusaknya jalan ini dan sudah melaporkannya ke Kecamatan namun tetap tidak ada perhatian, seolah-olah mereka tutup mata dengan penderitaan yang kami derita,” bebernya.
“Kondisi ini sudah lama terjadi, sehingga warga berharap agar pemerintah bisa mendengar apa yang dikeluhkan warga di sini,” harapnya.
“Ketika musim hujan, jalan penghubung desa ini, tak jauh berbeda seperti kubangan kerbau, lantaran sepanjang jalan dipenuhi lubang yang setiap waktu siap memangsa pengguna jalan,” ungkapnya.
“Semoga pemerintah lebih serius lagi dalam penanganan banjir yang ada di Malangke karna sudah puluhan tahun Malangke selalu jadi langganan banjir dan dampak yang ditimbulkan sangat besar seperti gagal panen petani, pengrusakan jalan dan lain sebagainya,” ungkapnya.
“Semoga fungsi pemerintah Kabupaten Luwu Utara dapat dirasakan masyarakat Malangke,” pintanya. (Rahim)
Discussion about this post