Sulsel.relasipublik.com MAKASSAR – Debat kandidat Wali Kota Makassar yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, Pasangan Calon (Paslon) No. Urut 3 Syamsu Rizal (Daeng Ical)-Fadli Ananda (DILAN) setelah pulang dari Jakarta, mereka mendatangi Nahdlatul Ulama (NU) Kota Makassar.
Paslon tersebut mendatangi Kantor Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Makassar, Jl. Darul Maarif. Minggu (08/11/2020).
Kedatangan Paslon No. Urut 3 tersebut atau biasa disebut dengan Tagline DILAN bertujuan untuk melakukan silaturahmi dengan seluruh PCNU Kota Makassar serta menyampaikan keluh kesahnya.
Kedatangan disambut baik oleh Ketua PCNU Kota Makassar Dr. KH. Kaswad Sartono, M.Ag serta seluruh pengurus harian.
Dihadiri oleh sejumlah pengurus lembaga, Badan Otonom, Majelis Wakil Cabang Kecamatan serta Ketua Bappilu PDIP Makassar Raisul Jaiz, Mantan Ketua Bappilu PPP Rizal Syarifuddin dan beberapa tim yang mendampingi DILAN.
Deng Ical panggil Akrab Syamsu Rizal MI meminta izin kepada Ketua PCNU Kota Makassar.
“Izinkan kami berkeluh kesah karena kami berada di rumah kami sendiri. Pada orangtua kami serta kakak-kakak kami,” izinnya.
“Badai yang menghantam DILAN begitu keras, angin pun kencang. Tapi kami selalu yakin percaya pada takdir Allah Swt. dan ada orangtua kami disini yang selalu bisa menjaga serta menjadi sandaran,” ungkapnya.
AGH Baharuddin HS yang sementara Rais Syuriah PCNU Makassar menyambut baik kedatangan DILAN.
“Alhamdulillah, kita kedatangan tamu terhormat serta putra terbaik Sulawesi Selatan. Keduanya ini berniat memimpin Kota Makassar,” sambutannya.
“DILAN memerlukan perjuangan. Mengapa memerlukan? Karena mereka tidak sendirian, ada lawan untuk sama-sama membawa Kota Makassar ke arah yang lebih baik, beradu gagasan menjadikan Kota Makassar kota aman, nyaman dan masyarakatnya bisa merasakan kesejahteraan,” tuturnya.
“Saya sudah sampaikan ke beliau (Dokter Fadli Ananda) yang sudah pernah berkunjung ke rumah secara langsung, bahwa modal utama anda sekarang ini adalah orangtua anda berdarah NU, sehingga ini jadi modal utama. Apalagi pasangannya dari Muhammadiyah, jadi kalau keduanya ini dipadukan maka bisa menghasilkan suara yang besar,” ucapnya. (Ikhsan)
Discussion about this post