Sulsel.relasipublik.com. LUWU – melihat kondisi desa yang tidak memiliki tugu batas wilayah, mahasiswa Universitas Muhammadyah Palopo (UMP) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Bunga Eja bersama pemerintah Desa membangun tugu batas Desa. Minggu (11/09/202)
pembangunan yang melibatkan Mahasiswa UMP dan pemerintah Desa ini secara Simbolis ditandai dengan peletakan Batu Pertama oleh kepala Desa Bunga Eja dan dilanjutkan Kordinator desa KKN UMP.
saat ditemui Relasi Publik, Haidir Islamuddin mengatakan Pembangunan Tugu Batas Desa Bunga Eja ini dimulai pada tanggal 3 Oktober 2020
“saat ini pembangunan Tugu Batas Desa Bunga Eja sudah berada pada proses akhir yakni sisa proses pengecetan tugu saja sehingga nampak lebih indah dan jelas,” ungkap Haidir
Ia juga menambahkan bahwa Mahasiswa KKN UMP Sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa, BPD dan Masyarakat Desa Bunga Eja yang selalu mendukung dan membantu setiap kegiatan Mahasiswa KKN UMP khususnya di Desa Bunga Eja terutama dalam Pembangunan Tugu Batas Desa Bunga Eja.
” kelak tugu ini menjadi Cendramata kami dari mahasiswa KKN UMP,” lanjutnya.
Sebagai mana yang kita ketahui batas desa merupakan hal yang sangat penting guna menghindari sengketa batas administratif satu wilayah. (Ais)
Discussion about this post