Sulsel.relasipublik.com LUWU UTARA – Kondisi tanggul yang ada di Dusun Lekkolambe, Desa Polewali saat ini sudah jebol akibat berpindahnya sungai baliase ke sungai masamba.
Musibat tersebut merupakan musibah besar bagi desa yang ada di Kecamatan Baebunta Selatan dan Kecakatan Malangke seperti Desa Polewali, DesaTingkara, Desa tolada, Desa Pettalandung,Desa Pute Mata beserta desa yang ada disekitarnya.
Ambo Ala, S.H. selaku Kepala Desa Polewali berharap penuh kepada Pemerintah
“Kami sangat berhatap bantuan dari Pemerintah Kabuoaten Luwu Utara agar kiranya ini menjadi perhatian dan tanggung jawab kita bersama,” harapnya.
“Perlu kami sampaikan bahwa sebelum terjadi jebolnya tanggul yang saat ini sudah sangat parah, kami selalu melakukan kegiatan gotong royong bersama dengan masyarakat Desa Polewali, namun itu hanya sia sia karna tidak mampu melawan arus air yang cukup deras,” ungkapnya.
“Saat ini kami pemerintah Desa Polewali bersama masyarakat Desa Polewali tidak bisa beraktifitas apa-apa,” katanya.
“Ada solusi yang perlu kita evaluasi bersama dengan Pemerintah Kabupaten, pemerintah Kecamatan serta pemerintah Desa yaitu menutup bagian hulu sungai aliran sungai balise ke aliran sungai masamba dengan luas sekitar 30 M kurang lebih yang ada di Desa Ponggo, Kecamatan Masamba. Ini merupakan kunci untuk menyelamatkan puluhan desa yang ada di Kecamatan Baebunta Selatan dan Kecamatan Malangke,” tambahnya. (Rahim)
Discussion about this post